Polisi terjunkan penjinak bom sterilisasi Katedral sebelum Paskah
Jakarta – Untuk menjalankan sterilitas sebelum perayaan Paskah 2025, Polisi menerjunkan Unit Satuan Penjinak Bom (Jibom) Gegana Polri di Gereja Katedral Jakarta Pusat pada hari Minggu.
“Proses sterilisasi ini dilakukan demi kelancaran dan keselamatan saat ibadah,” ungkap Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro di EPICTOTO Jakarta, pada hari Minggu.
Dia menjelaskan bahwa langkah pengamanan ini bertujuan untuk lebih dari sekadar menjaga keamanan, tetapi juga untuk memberikan ketenangan. Negara hadir untuk melindungi semua.
“Ada 154 anggota Polres Metro Jakarta Pusat yang dikerahkan untuk menjaga ibadah Paskah di Gereja Katedral,” tambahnya.
Di sisi lain, Kapolsek Sawah Besar Polres Metro Jakarta Pusat, Kompol Rahmat Himawan, menjelaskan bahwa proses sterilisasi berlangsung dari pukul 06. 00 hingga 07. 00 WIB oleh Unit Jibom Gegana Polri, yang mencakup area dalam dan luar gereja, taman, altar, hingga toilet.
“Hasilnya aman dan tidak ada benda mencurigakan yang ditemukan,” tuturnya.
Dia juga menegaskan bahwa pengamanan yang dilakukan oleh petugas tanpa menggunakan senjata api dan fokus pada pendekatan yang humanis.
Sebelumnya, Gereja Katedral memberikan apresiasi atas langkah pengamanan yang dilakukan oleh petugas gabungan TNI dan Polri selama rangkaian misa Paskah yang berlangsung selama empat hari penuh.
“Kami sangat menghargai ini karena pos pengamanan didirikan dan semua aktivitas dari hari suci seperti Kamis Putih, ibadah Jumat Agung, hingga hari ini bisa berjalan dengan baik,” kata Kepala Humas Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie, di Jakarta, pada hari Minggu.
Dia menambahkan bahwa Misa Paskah akan ditutup pada hari Minggu (20/4).
Dia berharap agar pengamanan dapat tetap berjalan dengan baik hingga akhir pelaksanaan ibadah Misa Paskah.
“Semoga pada hari Paskah, segala sesuatu dapat berjalan lancar di sekitar area Katedral Jakarta,” ujarnya. .
