Taiwan gelar latihan militer tahunan terbesar

Istanbul – Taiwan telah memulai latihan militer tahunan terbesar pada Sabtu (5/4), dengan mensimulasikan beragam skenario dalam dua tahap latihan komprehensif yang ditujukan untuk menguji kemampuan pertahanan pulau tersebut di tengah meningkatnya ketegangan di selat.
Tahap pertama dari Latihan Han Kuang ke-41 dimulai dengan simulasi perang berbasis komputer menggunakan platform Joint Theater Level Simulation (JTLS), yang dikembangkan Cvtogel oleh Amerika Serikat.
Menurut laporan dari Kantor Berita Pusat (CNA) milik otoritas Taiwan, simulasi ini akan berlangsung selama 14 hari—yang merupakan durasi terlama dalam sejarah latihan tersebut—dan direncanakan berakhir pada 18 April.
Tahap kedua akan meliputi latihan tembak langsung (live-fire drills) yang dijadwalkan akan berlangsung dari 9 hingga 18 Juli mendatang.
Mayor Jenderal Tung Chi-hsing, Direktur Divisi Perencanaan Operasi Gabungan di Kementerian Pertahanan Taiwan, menyatakan bahwa simulasi mencakup skenario perang konvensional, serta taktik “zona abu-abu”—yaitu tindakan provokatif yang tidak mencapai tingkat perang terbuka.
Sementara itu, China menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri dan tidak menutup kemungkinan untuk menggunakan kekuatan guna mengembalikan pulau tersebut ke bawah kendalinya.
Di sisi lain, Taiwan terus meningkatkan kapasitas pertahanannya dan memperluas kerjasama militer internasional, terutama dengan Amerika Serikat.